PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA GARAM

PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA GARAM
PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA GARAM

Dua mahasiswa Politeknik Negeri Sriwijaya menciptakan generator elektroda pembangkit listrik melalui sebungkus garam dapur. Mereka yaitu Ridho Anugerah dan Daiya Wulandari.

     Keduanya membuat pembangkit listrik tenaga garam sederhana untuk menghidupkan sebuah lampu bohlam 5 watt dengan energi 2,8 volt. Keduanya menawarkan sumber energi listrik ramah lingkungan yang cocok untuk masyarakat ekonomi menengah ke bawah. Karya keduanya dipamerkan selama tiga hari di aula Kampus Politeknik Negeri Sriwijaya, Palembang.

     Dari sebungkus garam yang dilarutkan dapat menghasilkan ion. Larutan ini harus diaduk hingga merata, setelah siap kemudian dimasukan ke dalam sebuah generator yang berisikan anoda atau elektroda positif dan katoda atau elektroda negatif.

     Di dalam generator ditambahkan rangkaian lempengan tembaga dan besi yang mampu menghasilkan tenaga listrik. Keseluruhan proses ini disebut dengan elektrokimia.

     Penggunaan garam dapur bertujuan untuk meneliti pembangkit agar bisa digunakan masyarakat menengah ke bawah saat terjadi pemadaman listrik.

     Dosen pembimbing, Widodo, berharap kreasi mahasiswanya bisa dikembangkan lagi dengan bantuan pemerintah setempat.
WARNING (Agar tidak terjadi salah paham dan sebagainya silahkan baca sumbernya dan penelitiannya)
Sumber Artikel/baca selengkapnya dibawah ini.
Teachengineering.org (video dan tutorialnya)
Stanford.edu (Penelitiannya)

#Silahkan klik dan baca semoga bermanfaat..

LihatTutupKomentar

Privasi