Komponen utama pada panel listrik yang sering digunakan adalah Kontaktor (Magentic Contactor). Kontaktor atau Magnetic Contactor merupakan peralatan listrik yang bekerja dengan induksi elektromagnetik. Pada kontaktor terdapat sebuah lilitan atau coil, jika dialiri arus listrik makan akan terjadi medan magnet pada inti besinya dan akan membuat kontaknya tertarik oleh gaya magnet tersebut. Kontak Bantu NO (Normally Open) akan menutup dan kontak Bantu NC (Normally Close) akan membuka.
Kontak pada kontaktor terdiri dari kontak utama dan kontak Bantu. Kontak utama digunakan untuk rangkaian daya sedangkan kontak Bantu digunakan untuk rangkaian kontrol. Komponen penting yang terdapat dalam sebuah kontaktor, antara lain :
- Kumparan magnet (coil) dengan simbol A1 – A2
- Kontak utama terdiri dari simbol angka : 1,2,3,4,5, dan 6.
- Kontak bantu biasanya tediri dari simbol angka 11,12,13,14, ataupun angka 21,22,23,24 dan juga angka depan seterusnya tetapi angka belakang tetap dari 1 sampai 4.
- Kontaktor magnet utama.
- Kontaktor magnet bantu.
- Kontaktor magnet kombinasi.
- Pada penangan arus besar atau tegangan tinggi, sulit untuk membangun alat manual yang cocok. Lebih dari itu, alat seperti itu besar dan sulit mengoperasikannya. Sebaliknya, akan relatif sederhana untuk membangun kontaktor magnetis yang akan menangani arus yang besar atau tegangan yang tinggi, dan alat manual harus mengontrol hanya kumparan dari kontaktor.
- Kontaktor memungkinkan operasi majemuk dilaksanakan dari satu operator (satu lokasi) dan diinterlocked untuk mencegah kesalahan dan bahaya operasi.
- Pengoperasian yang harus diulang beberapa kali dalam satu jam, dapat digunakan kontaktor untuk menghemat usaha. Operator secara sederhana harus menekan tombol dan kontaktor akan memulai urutan event yang benar secara otomatis.
- Kontaktor dapat dikontrol secara otomatis dengan alat pilot atau sensor yang sangat peka.
- Tegangan yang tinggi dapat diatasi oleh kontaktor dan menjauhkan seluruhnya dari operator, sehingga meningkatkan keselamatan / keamanan instalasi.
- Dengan menggunakan kontaktor peralatan kontrol dapat dipasangkan pada titik-titik yang jauh. Satu-satunya ruang yang diperlukan dekat mesin adalah ruangan untuk tombol tekan.
- Dengan kontaktor, kontrol otomatis dan semi otomatis mungkin dilakukan dengan peralatan seperti kontrol logika yang dapat diprogram seperti Programmable Logic Controller (PLC).